Breaking News

Puluhan Tahun Perseteruan Dualisme PBNW, Ahirnya Menemui Solusi

MATARAM BumiGoraMedia.com - Setelah puluhan Tahun Perseteruan dualisme Pengurus Besar (PBNW) Nahdlatul Wathan (NW) Ahirnya menemui solusi. Hari ini dua orang simbol di antara kedua kubu yakni TGB. KH. Muhammad Zainul Majdi dan RTGB Zainuddin Atsani bertemu untuk membuat kesepakatan antara kedua pihak.

FOTO: TGB Kiai Hajji Zainul Majdi, MA Kanan Bersama RTGB Zainuddin Arsani.

TGB. KH. Muhammad Zainul Majdi dan RTGB Zainuddin Atsani bertemu untuk membuat kesepakatan

Dari pihak TGB menyepakati nama organsasi yakni Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI). Sementara   RTGB tetap menggunakan Nahdlatul Wathan (NW). Kedua nama itu merupakan karya Pahlawan Nasional TGKH M Zainuddin Abdul Madjid.


"Alhamdulillah, suasananya baik. Penuh persaudaraan, saling memaafkan, saling menghargai, saling mengakui. Keduanya memiliki kesetaraan dalam meneruskan perjuangan Maulana Syekh. Kemarin ada satu organisasi dengan dua kepengurusan. Sekarang ada NW dan NWDI," tulis TGB dalam WA yang beredar di berbagai grup, Selasa (23/03/2021).



Pada kesempatan itu, keduanya membuat akta kesepakan untuk tetap meneruskan perjuangan pahlawan nasional yang populer dengan panggilan Tuan Guru Pancor. "Itu semua ada dalam Akta Kesepakatan Ishlah," sambung TGB.



Disebutkan, keduanya mengakui keabsahan dan legalitas satu sama lain. "Saling menghormati, menghindarkan silang sengketa dan perselisihan. InsyaAlloh bergandengan tangan. Untuk kemajuan dan kemaslahatan umat dan bangsa," ungkap TGB.



Ditegaskan pula, saat ini semua nahdliyin bebas memilih afiliasi dari semua lembaga yang dimiliki kader di seluruh panjuru Nusantara tanpa ada pemaksaan atau intimidasi dari organsasi.



"Sekolah, madrasah, majelis taklim, panti asuhan, dan seluruh amal usaha Nahdlatul Wathan memiliki kebebasan untuk memilih menginduk kemana, apakah ke NW atau NWDI," tegasnya.



"Tidak boleh ada intimidasi, persekusi, bullying, pengaduan ataupun laporan apapun terkait satu dengan yang lain. Ini jalan terbaik saat ini. Semoga Alloh memberi RidhoNya," tutup TGB.



Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Hamzanwadi HM. Jamaluddin menegaskan hal itu bukan ishlah organisasi. "Ini semua untuk menghindari mudarat yang lebih besar, karena posisi keduanya setara di mata hukum, tidak ada tuntut menuntut, membully dan lainnya," tegas adik kandung TGB itu.



Sebelum kesepakatan hari ini, organisasi NW ada yang memegang SK Menkumham dan sekarang tetap dipegang oleh RTGB Zainuddin Tsani. Sekarang Pancor memilih nama organisasi NWDI. "Jadi ini bukan ishlah tapi perdamaian," pungkas zurriyat Pahlawan Nasional itu.

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia