LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Hari Buruh Internasional atau biasa di sebut MAY DAY, MAY DAY ini, diperingati untuk mengingat perjuangan bersejarah dan pencapaian yang dibuat oleh pekerja dan buruh.
Peringatan hari buruh internasional di Lombok Timur diperingati dengan doa bersama yang di laksanakan di Aula Disnakertrans pada Selasa, (02/05/2023).
Kepala Disnakertrans Lotim, Muhammad Hairi, mengungkapkan bahwa terselenggaranya acara ini merupakan hasil kesepakatan bersama.
"Kami coba-coba bernego dengan mitra kasat Intel dan LSM yang bersurat, Alhamdulillah walupun dengan berurat otot berurat leher ditemui jalan kesepakatan aksi diganti dengan mengaji." Jelasnya.
Karena menurutnya, antara buruh dan pekerja harus saling menguntungkan, Perusahaan besar butuh buruh, begitupun sebaliknya buruh butuh tempat bekerja.
"Buruh juga perlu simbiosis mutualisme, tidak ada sebuah perusahaan besar dan kecil tanpa buruh, tidak ada pemilik perusahaan akan bekerja sendiri tentu membutuhkan buruh, buruh juga butuh perusahaan tempat bekerja," lanjutnya.
Ia juga berpesan kepada buruh, jika ada hal-hal yang kurang baik, atau hak-haknya tidak di penuhi agar melapor.
"Kepada buruh jika ada hal-hal kurang baik, kurang memperhatikan hak-hak buruh silahkan sampaikan kepada kami," ungkapnya.
Sedangkan Ketua Serikat Pekerja Nasional(SPN) cabang Lotim, Sarwin, mengapresiasi kegiatan ini, karena mampu berkomunikasi dengan baik serta tidak akan melakukan aksi.
"Sangat mengapresiasi Kepala Dinas Kabupaten Lombok Timur, beserta jajaran Polres Lotim, untuk melakukan kegiatan yasinan bersama dan sudah mampu melakukan komunikasi untuk tidak melakukan aksi di Kabupaten Lombok Timur," .ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat baik dan positif untuk di lakukan.
"Baik dan sangat positif karena berkaitan dengan masalah Agama, supaya teman-teman pemerhati ini juga agak sejuk," jelasnya. (Rahma)
0 Komentar