LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Setelah sekian tahun belajar di ruang kelas dengan kondisi yang rusak parah, akhirnya para siswa siswa di SDN 3 Suangi Timur akan segera bisa belajar dengan tenang dan nyaman.
Pasalnya, sebanyak dua ruang kelas pada SDN 3 Suangi Timur itu direnovasi Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur (Lotim) menggunakan dana dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim sebesar 100 juta.
Alhamdulillah, setelah sekian lama kita usahakan akhirnya bisa direnovasi juga," jelas Kanit UPT Dikbud Kecamatan Sakra Jamaludin saat di temui di ruang kerjanya pada Kamis, (09/02/2023).
Dari dana itu lanjutnya, renovasi dua ruang kelas itu hanya menyasar pada atap dan kawat jendela, sedangkan untuk pengecatan dan pelapon dari kedua ruang kelas itu belum bisa di tangani.
"Dana itu hanya sampai pada pengerjaan atap dan jendela saja, untuk pelapon, cat dan keramik tetap akan ditanggung sama sekolah," lanjutnya.
Sedangkan Kepala Sekolah SDN 3 Suangi Timur Qamarul Wahidah mengatakan hal senada dengan Kanit UPT Dikbid, dimana dana rehab dari dua ruang kelas itu bersumber dari BPBD Lotim sebanyak 100 juta dan pengerjaan sudah berjalan beberapa hari lalu.
"Benar bahwa anggarannya 100 juta dari BPBD, karena dulu awalnya kedua ruang kelas ini rusak akibat dari gempa," Jelasnya.
Meski demikian, ia berharap Dikbud tidak membatalkan ataupun mengalihkan rencana rehab dari SDN 3 Suangi Timur, terlebih tahun 2023 dijanjikan akan segera dialokasikan untuk rehab.
"Jauh sebelumnya kami sudah dijanjikan, bahwa SDN 3 Suangi Timur sudah masuk daftar usulan perbaikan pisik dari Dikbud, dan harapan kami janji itu dapat terpenuhi," Lanjutnya.
"Jangan gara-gara dibantu BPBD rencana itu batal atau dialihkan, karena masih banyak yang harus di perbaiki dan dilengkapi, tentunya itu semua untuk kenyamanan belajar bagi para siswa siswi kami," Tutupnya. (BM-pan)
0 Komentar