Breaking News

HEBOH...! Diduga Cabuli Santri, Ini Klarifikasi Kemenag Lotim

Hasanuddin, Kepala Seksi Pondok Pesantren.

LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Akhir-akhir ini Lombok Timur di hebohkan oleh oknum Pondok Pesantren yang diduga mencabuli santri-santrinya.

Berkaitan dengan hal itu, Kementrian Agama Kabupaten Lombok Timur memberikkan klarifikasi terkait Ponpes yang ada di Kotaraja.

Hasanuddin selaku kepala seksi(kasi) Pondok Pesantren(pontren), menegaskan bahwa itu bukan pondok pesantren hanya kos-kosan biasa.

"minggu-minggu terakhir ini, informasi yg berkembang tentang kasus yang ada di pondok pesantren sesungguhnya pertama saya akan klarifikasi  jadi kasus yg terjadi di Kotaraja yang sangat masif beritanya itu sebenarnya bukan pondok pesantren tapi asrama kos biasa tempat anak-anak mondok," jelasnya Selasa 23/05/2023.

Berdasarkan hasil pantauan dari pihak kemenag, bahwa tempat itu tidak bisa di katakan sebagai pondok pesantren.

"dari segi TKPnya bukan pondok pesantren itu pertama," lanjutnya.

Selain itu Ia juga mengungkapkan bahwa asrama itu tidak memiliki izin, sehingga pihak kemenag tidak memiliki wewenang untuk menutup asrama itu.

 "itu belum berizin, tidak kita tahu sama sekali, dan kalau kita mau cabut atau tutup kita tidak ada dasar untuk menutup atau mencabut karena tidak ada izin yang sudah kita terbitkan ke mereka, kecuali kalau sudah izin langsung akan kami tutup atau melakukan pembekuan terhadap izin itu sendiri," ungkapnya. (Rahma)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia