LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Rabu, (07/09/2022). Memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan bentuk kewajiban bagi Polisi Republik Indonesia (Polri). Menegakkan hukum serta memberikan perlindungan juga sebuah amanah yang tak bisa dipungkiri untuk dilaksanakan, baik itu dalam memberikan pengayoman dan pelayanan kepada rakyat.
Tak terkecuali dalam pengamanan dan pengawalan demo yang masih saat ini tak kunjung usai dilakukan dari berbagai elemen, terutama dari kalangan mahasiswa.
Di Kabupaten Lombok Timur Sendiri, soal tuntutan kenaikan BBM masih saja terjadi dilakukan oleh kalangan Mahasiswa. Terkait hal itu, pengamanan dari pihak Kepolisian pun tetap dilakukan.
Hal ini disampaikan Kapolres Lombok Timur AKBP Hery Indra Cahyono, usai aksi mahasiswa tuntut naiknya harga BBM atas kebijakan pemerintah pusat tertanggal 3 lalu.
"Kami tegaskan bahwasanya ini memang tugas kami untuk mengawal, mengamankan aspirasi dari adek-adek mahasiswa terkait penolakan kenaikan BBM saat ini," ujarnya.
Tak nampak kejenuhan sedikitpun atas tugas yang di emban oleh personil Polres Lotim dalam mengawal aksi unjuk rasa. Hal itu merupakan Wujut nyata dalam mengemban tugasnya menjadi abdi Negara dan Kapolres Hery Cahyono tetap memberikan motifasi terhadap personil atau anggota Polres Lombok Timur.
"Bisa dibayangkan, ketika BBM naik situasi tidak kondusif,dimna-mana ada keributan,tentunya ini akan lebih parah juga," terangnya.
Oleh karena itu Lanjut dia, agar situasi tetap aman dan kondusif, di harapkan agar selama aksi dilakukan mahasiswa diharapkan mengedepankan aturan yang ada.
"Saya mengimbau, selama aksi dilakukan agar tetap mematuhi aturan, dan menjaga kondusifitas," tutupnya. (BM)
0 Komentar