LMBOKTIMUR, Bumigoramedia.com - Dua warga Kuangwai, Desa Menceh, Kecamatan Sakra Timur dilumpuhkan dengan timah panas oleh Tim Resmob Satreskrim Polres Lombok timur. Kedua Peria yang berinisial MZ 28 dan SM 42 tahun tersebut di lumpuhkan dengan timah panas saat hendak ditangkap Selasa malam sekitar pukul 23 : 00 WITA (22/02/2022).
Penangkapan kedua Peria sebagai pelaku perampokan tersebut juga langsung di tangkap di rumah masing-masing. Saat hendak ditangkap, kedua pelaku sempat berusaha kabur dan melawan. Hingga pihak polisi terpaksa mengambil tindakan tegas dan terukur dengan cara menembak kaki kedua perampok itu.
Mereka juga merupakan dua dari lima pelaku perampokan disebuah lesehan Al Hasan Resto yang berlokasi di Dusun Ketapang, Desa Menceh, tertanggal 28 Januari lalu.
Dalam pegelaran pres rilis bersama media, Kapolres Lombok Timur, AKBP Herman Suriyono, SIK, menyebutkan bahwa pelaku dalam perampokan tersebut berjumlah lima orang. kelima pelaku melakukan aksi menguras seluruh isi barang lesehan.
"Jadi kelima perampok dengan aksinya menguras habis seluruh barang yang ada di lesehan Al Hasan Resto 28 Janwari lalu," terangnya.
Menurut Herman Suryono, saat ini pihaknya masih dalam melakukan proses pengejaran terhadap tiga pelaku yang belum tertangkap.
"Tiga orang pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi. Dan Identitas mereka pun sudah dikantongi pihak kami," tegasnya.
Tak hanya itu, aksi kelima perampok tersebut, mereka juga melakukan tindakan yang tidak terpuji yakni menebas tubuh Amir pemilik Lesehan itu. "Pelaku juga sempat melakukan tindakan kasar terhadap Amir pemilik lesehan tersebut. Amir juga ditebas hingga Amir sebagai korban menderita luka parah dibagian wajah akibat sabetan senjata tajam (Sajam) dari perampok," ujarnya.
Lebih jauh Kapolres menerangkan, pelaku sebelumnya merusak pagar hingga masuk ke area lesehan milik Amir. Dan saat itu juga Amir sebagai korban sedang tertidur didalam mobil miliknya yang terparkir didepan lesehan.
Mendengar suara keributan di dalam lesehen, Amirpun terbangun dan curiga hingga iapun keluar dari mobil tempat ia tidur dan secara langsung dapat melihat aksi perampokan yang dilakukan lebih dari dua orang.
"terbangun dari mobil, Amir juga langsung di sorot matanya dengan lampu senter hingga menebas korban," tutur Herman Kapolres Lombok Timur itu.
Tak kuasa, korbanpun tak bisa berbuat apa-apa. Perampok menebas punggung sebelah kanan hingga mengenai lengan dan pipi. Korban pun akhirnya di bawa ke rumah sakit Labuhan Haji untuk di lakukan perawatan. Namun tak tak cukup di rumah sakit tersebut, korban mengalami luka yang cukup parah hingga di rujuk ke Rumah Sakit Umum Duedjono Selong.
Pelaku perampokan berhasil membawa kabur berupa 1 buah speaker aktif dan 1 buah etalase rokok beserta isinya. Hingga Saat ini, barang bukti hasil kejahatan para pelaku sudah diamankan untuk disita. Adapaun jenis BByang diamankan kepolisian diantaranya, senjata tajam berupa parang 3 buah, rokok, speaker aktif, hp, etalase rokok dan lainnya.
Para pelaku diancam pasal 365 KUHP pencurian dengan kekerasan dengan penjara maksimal 12 tahun.
"Kami minta dengan tegas supaya pelaku lainnya segera menyerahkan diri kepolisi,"tutupnya. (BM- R)
0 Komentar