Breaking News

Rencanakan Prioritas Pembangunan, Desa BPS Selenggarakan MUSDUS

Musyawarah Dusun Desa Bagik Payung Selatan, Kecamatan Suralaga.

LOMBOKTIMUR Bumigoramedia.com - Pemerintah Desa Bagik Payung Selatan (BPS) menyelenggarakan Musyawarah Dusun (Musdus) di Dusun Dasan Baru Timur. Musdus tersebut dilaksanakan dalam rangka  merencanakan prioritas pembangunan Desa di tahun 2022.

Kegiatan Musyawarah Dusun (Musdus) ini dihadiri oleh Kepala Desa, Kawil setempat, tim RPJMDES, BPD, Perangkat Desa, ketua RT, tokoh adat ,tokoh masyarakat, serta warga Dusun. Jumat malam Sabtu, (15/10/2021).

Musdus yang dilaksanakan dalam rangka menampung usulan-usulan warga serta menggali potensi dan permasalahan yang ada di Dusun Dasan Baru Timur, yang nantinya usulan tersebut dibawa ke MUSREMBANGDES. Dari hasil tahap musdus-musrembangdes nantinya akan menjadi acuan RKPDES di tahun 2022.

Musyawarah tersebut juga diawali dengan pemaparan Kepala Desa Abdul Mana, QH terkait pentingnya melakukan Musdus serta peran aktif seluruh masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya demi kemajuan pembangunan Desa BPS. "Mari kita semua masyarakat Desa BPS mengedepankan sikap kegotongroyongan, bahu membahu dalam memajukan Desa kita, lebih khusus di Dusun Dasan Baru Timur ini harus menjadi contoh dari Dusun-Dusun yang lain," ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala Wilayah Dusun setempat melalui Ketua RT 11 Sunarto memberikan gambaran terkait program prioritas yang penting dilaksanakan kedepannya. Pentingnya penataan kampung dengan menata parit sepanjang kampung sehingga terhindar dari banjir ataupun penumpukan sampah yang mengganggu masyarakat. Selain penataan parit perkampungan Sunarto juga mengharapkan agar kegiatan pemuda di dusun setempat agar diprioritaskan. "Mohon kegiatan kepemudaan agar diprioritaskan juga, jangan seperti yang dulu-dulu pemuda pakum tidak tau apa yang harus di programkan untuk ikut serta dalam membangun Desa," tegas RT 11 itu.

Tak ketinggalan juga RT 12 yang diwakili oleh Abdul Gani menyampaikan aspirasinya terkait masih banyaknya masyarakat yang belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), selain KTP lanjut dia, memaksimalkan sistim Sikenji, dan membebaskan biaya surat tanah baik masyarakat yang membuat surat hibbah dan lain-lainnya. "Gapoktan juga sangat penting diperhatikan karena sulitnya para petani mendapatkan pupuk. Sehinnga menurut Abdul Gani perlu pihak Desa merehap pengurus Gapoktan yang ada," bebernya.

Sementara itu ketua RT 13 Mulhain menyampaikan aspirasi warganya terkait posko ronda yang perlu dibaktifkan kembali. "Saya mengusulkan posko ronda agar diaktifkan kembali," katanya.

Kawil Setempat, Rifsanjani dalam musDes tersebut mengharapkan agar pemerintah Desa melalui tim RPJMDES agar memperhatikan apa yang menjadi aspirasi masyarakatnya seperti penataan lingkungan dengan pola kebersihan dan pengangkutan sampah. "Saya meminta agar Desa betul betul memprioritaskan aspirasi masyarakat kami. Dan kami ingin ada perDes terkait keamanan dan kenyamanan masyarakat kami,"tandasnya.

Mengakhiri Musdus tersebut Tim RPJMDES H. Pajri Kamal mengatakan usulan ataupun aspirasi dari masyarakat akan dirangkum oleh pihaknya hingga akan dimasukkan dalam program jangka menengah dan program jangka panjang. (BM)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia