Breaking News

Tradisi Bau Nyale di Tiadakan, Penghasilan Masyarakat Terancam

BumiGoraMedia Lotim - Tradisi masyarakat pesisir pantai yang sudah ada ratusan tahun lalu kini terancam di tiadakan. Tradisi bau nyale yang biasanya ramai dilakukan oleh masyarakat sekitar terancam batal diadakan tahun ini dengan alasan covid 19. 
Foto Bersama SSEKDA Lotim Juaini Taofik Saat di Wawancarai Media.

Penjelasan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Timur M Juaini Taofik ketika membahas masalah tersebut di kantor Bupati Lombok Timur pada Jum'at, (22/1/2021). 

"Tanggal 2 atau tanggal 3 Februari 2021 perayaan Ivent Bau Nyale tidak di adakan," ungkapnya. 

Tradisi ini biasa dikemas menjadi Event besar dan sudah masuk dalam Top 10 Event Kementerian Pariwisata. 

Penghasilan masyarakat yang biasanya bersumber dari tradisi yang biasa dilakukan setiap tahun ini pun juga akan berkurang. Mengingat banyaknya masyarakat yang menggantung penghidupannya pada event besar tersebut. Hal ini karena pembatasan dan penyekatan yang akan di lakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. 

" H - 5 akan dilakukan operasi penyekatan di pintu masuk kecamatan jeroaru untuk membatasi orang luar datang," ungkap sekertaris daerah (sekda) muda ini. 

Ia menambahkan , "tidak hanya sekedar operasi penyekatan,namun juga operasi justisi," tutupnya kepada media. (Bm-firman)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia