Breaking News

Peringatan Nuzulul Qur'an, Pj Bupati Lotim Berharap Masyarakat dapat Memahami dan menghayati Pesan Al-Quran dalam kehidupan

Pj Bupati Lombok Timur, H.M. Juaini Taofik didampingi ketua Baznas, Ismul Basyar saat mengadiri peringatan Nuzulul Quran di Masjid At Taqwa Rumbuk Timur
LOMBOKTIMUR Bumigoramedia.com - Bertepatan dengan 20 Ramadan 1445 Hijriah, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur melaksanakan peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Kabupaten yang berlangsung di Masjid At-Taqwa, Seran, Desa Rumbuk Timur, Kecamatan Sakra. Ahad (31/3/2024).

Kegiatan tersebut diawali dengan pemberian  santunan kepada anak yatim dan pengurus masjid.

Hadir pada kegitan tersebut, Pj. Bupati Lombok Timur H. M. Juaini Taofik, Pj. Sekda H. Hasni, Forkopimda, kepala OPD lingkup pemda Lotim, Camat, Kepala Desa se Kecamatan Sakra, Toga dan Toma, serta penceramah Prof. Dr. KH. Subhan Abdullah Acim, MA.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati H. M. Juaini Taofik menyampaikan rasa terimakasih kepada masyarakat desa Rumbuk karna sudah meluangkan waktunya untuk hadir pada acara peringatan Nuzulul Qur’an.

Dikatakan Bupatin Juaini,  sebagai negara dengan jumlah penganut agama islam terbesar di dunia, peradaban muslim dunia sangat bergantung dari bagaimana muslim di Indonesia.

"Masjid sebagai tempat beribadah umat islam memiliki jasa yang besar dalam membentuk karakter seorang muslim sejati,"

"Kita patut bersyukur selama bulan puasa, Sebanyak 1307 masjid yang ada di Lombok Timur selalu ramai dengan jamaah yang melakukan ibadah baik siang dan malam," ucap Pj Bupati Juaini.

Untuk itu, Pj Bupati Juaini menekankan pada masyarakat agar tetap memakmurkan masjid tidak hanya dari pembangunannya, tapi juga pengajaran islam didalamnya.

Melalui momentum peringatan Nuzulul Qur'an ini juga, Pj. Bupati Juaini berharap masyarakat dapat memahami dan menghayati pesan-pesan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

"Ini tentu untuk memperkokoh keimanan dan kebersamaan di masyarakat," ungkap Juaini.

Sementara itu, Prof. Dr. KH. Subhan Abdullah Acim, MA pada saat ceramah menyampaikan Ramadahan dan Al- Qur'an adalah dua keistimewaan yang diberikan Allah SWT kepada kaum muslimin.

Sedangkan malam lailatul qadar adalah malam yang paling mulia karna dimalam itu diturunkannya Al-Qur'an kepada Rasulullah sebagai pengingat bagi manusia.

"Pengamalan Al-Quran tersebut tidak secara tiba-tiba akan tetapi melalui sejumlah tahapan di mana tahap pertama adalah senang membaca dan mempelajari Al-Quran," ucapnya.

"Sebaik-baik manusia adalah yang mengajarkan dan menghafalkan alquran serta dapat mengamalkannya dikehidupan sehari-hari," pungkasnya. (BM/ton)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia