Breaking News

Diduga Kambuh, Seorang Laki-Laki Ditemukan Meninggal Dunia

                   FOTO : Istimewa.

LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Seorang Laki-laki ditemukan meninggal dunia, di sungai Desa Lenek Pesiraman, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, Kamis, (14/04/2023).

Kronologis kejadian, jam 21:00 korban sedang nongkrong bersama teman-temannya, lalu pukul 22:15 korban keluar untuk membeli jajan, setelah itu korban tidak terlihat lagi.

Korban sempat menelpon temannya, yakni Hakul Yakin namun tidak ada jawaban,

"kemudian ada telephone dari Saudara Alfarizi alias Apok namun saya tidak mengangkat telephone tersebut,"ungkapnya.

Setelah mendapat telpon, Ia bergegas untuk menemui korban dan teman-teman yang sedang nongkrong, kemudian menemukan Hp korban tergeletak di depan rumah saudara Eng.

"saya melihat Hp korban dan mencarinya kedalam rumah dan menanyakannya, namun dijawab korban sedang keluar,"lanjutnya.

Karena mengetahui riwayat penyakit korban, sehingga teman-temannya berusaha untuk mencarinya, dan salah satu saksi Alex menemukan sebelah sandal korban berada di pinggir sungai, yang berjarak sekitar 5 meter dari lokasi menemukan Hp.

"kemudian setelah itu saya bersama teman-teman yang mengetahui riwayat penyakit korban, langsung mencari dan menemukan sebelah sandal korban berada di pinggir sungai (diatas rumput), yang berjarak sekitar 5 meter dari lokasi menemukan Hp, dan saya melanjutkan mencari korban di sekitaran sungai," ungkap Alex.

bhabinkamtibmas bersama tim SAR kabupaten lombok timur, Damkar, MRI, BPBD, para kadus dan masyarakat sekitar melakukan pencarian di titik awal lokasi korban terjatuh, sehingga pukul 01:05 korban berhasil di temukan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan benda tumpul atau benda tajam (lebam ataupun luka tusuk), Korban diperkirakan meninggal karena tenggelam dan banyaknya air  yang masuk ke dalam saluran pernapasan dan mengisi paru-paru sehingga pasokan oksigen ke seluruh tubuh terhenti, Korban diperkirakan meninggal sekitar lebih dari 2 jam setelah ditemukan dan dibawa ke Puskesmas Lenek.

Keterangan dari pihak keluarga, bahwa korban memiliki riwayat penyakit epilepsi yakni kejang/ayan, sehingga keluarga korban menolak untuk di lakukan outopsi, dan menerima kejadian ini sebagai suatu musibah. (Rahma)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia