LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Tenaga Pendamping Profesional (TPP) bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Lombok Timur menggelar Rapat Koordinasi Program Pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa (P3MD). Rapat tersebut berlangsung dilaksanakan di Wilayah Kecamatan Masbagik pada Kamis, (16/02/2023).
Adapun yang menjadi perhatian DPMD pada rapat koordinasi tersebut antara lain, Pembahasan APBDes, Oprasional Desa, dan Dana Desa.
Kepala Dinas PMD Salmun Rahman pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa peran TPP untuk kemajuan daerah terutama pada tingkat desa sangat dibutuhkan.
"Mari bersama-sama membangun desa, Kalau bukan pendamping Desa siapa lagi," kata Salmun Rahman.
Pada pembahasan APBDes dijelaskan bahwa tidak boleh ada gelar dimana kepala desa pada Perdes, angka atau nilai tidak boleh ada selisih di perdes dan APBDes, terkait stempel juga dipastikan harus jelas, dan yang terakhir tanggalpada perdes tidak boleh di tanda tangani oleh PLT yang kadesnya menjadi calon kades.
Terkait oprasional, dijelaskannya ada 3 % dan ada rekening khusu yang diterbitkan beserta tiga (3) pemanfaatannya, yang pertama Koordinasi, Kegiatan Sosial Desa, dan kegiatan pentas Seremonial.
Sedangkan terkait Dana Desa, dijelaskannya Akan di transfer 3 kali untuk desa yang belum tergolong mandiri, sedangkan untuk desa yang mandiri hanya 2 kali transfer.
Selain itu, sebanyak dua puluh lima (25) % dari dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) akan di kunci oleh pemerintah pusat, dimana sisanya nantinya akan di transfer pada tahap ke-3. Untuk itu, dan bagi semua pemerintah desa bisa mengambil siltap untuk bulan Februari. (pan)
0 Komentar