Breaking News

Rangkaian Hari Pahlawan, Ribuan Santri dan Jamaah NW Ikuti Jalan Sehat

Pelepasan Peserta Jalan Sehat di Lapangan Ummi Hj. Siti Raihanun Zainuddin Abdul Majid.

LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Rangkaian peringatan hari Pahlawan, salah satunya adalah kegiatan jalan sehat yang dilaksanakan pada hari Sabtu, (05/11/2022). Tak hanya para jamaah dan masyarakat lainnya, dari kalangan Muslimat, Mahasiswa,Santri dan santriwati, Thullab Tholibat MDQH Nahdlatul Wathan (NW) juga ikut memeriahkan.

Kegiatan jalan sehat dimulai dari Lapangan Umum Hj. Siti Raihanun Zainuddin Abdul Majid, menuju Finis Lapangan Kampus STIMIK Syaikh Zainuddin NW.

Ketua Panitia Hari Pahlawan yang dalam hal ini Muh Munir Fauzi, saat di temui awak media ini di tempat acara menyampaikan bahwa kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh ribuan massa ini merupakan salah satu rangkaian acara peringatan hari Pahlawan yang sebelumnya di sepakati bersama dengan panitia.

"Jalan sehat yang di ikuti oleh ribuan massa ini tentunya hasil dari kesepakatan bersama dengan teman-teman panitia yang lain. Merujuk dari kesepakatan itu, jalan sehat ini juga dibarengi dengan pembagian door prize yang kami siapkan sebelumnya," terang Ketua Panitia itu.

Munir lebih jauh, setidaknya ada lima ribu kupon yang sebelumnya disiapkan oleh panitia untuk jalan sehat ini. Namun kupon tersebut tak tersisa satupun, habis dibeli oleh massa yang mengikuti jalan sehat itu.

" Ada 5000 kupon yang sebelumnya kami persiapkan, namun Alhamdulillah laku semua. So pasti ada hadiah dong," tukasnya.

Dijelaskan pula, dari rangkaian jalan sehat ini para pemenang atau yang mendapatkan undian akan diberikan berbagai hadiah menarik seperti hadiah utama yang sangat menarik adalah Motor Listrik, satu buah kulkas, dua buah Sepeda, tiga buah Setrika, lima buah Kipas angin, dan banyak Door Prize lainnya yang menarik untuk dibawa pulang.

Dengan demikian ucap dia, semarak hari pahlawan ini merupakan bentuk kecintaan yang selalu melekat kepada para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. Para pahlawan yang telah bersimpah darah memperjuangkan kemerdekaan sangatlah penting kita berikan penghargaan seperti halnya hari ini.

"Memberikan penghargaan terhadap para Pahlawan adalah kewajiban bagi kita semua. Meski dengan cara-cara yang berbeda kita persembahkan namun setidaknya memiliki arti atu filosopi terhadap perjuangan yang telah diraihnya," imbuh Sang Ketua Panitia yang Energik itu.

Disentil pula, Nahdlatul Wathan (NW) sendiri memiliki Pahlawan yang banyak berjasa di Negri ini. Almaghfurullah Maulana Seikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid, adalah Pahlawan Nasional yang telah berjuang dari sejak zaman dahulu yang banyak berkiprah membantu kemerdekaan bahkan sampai saat ini masih terasa bahkan takkan pernah habis terkikis oleh masa perjuangannya terutama dalam dunia pendidikan, sosial, dan da'wah.

"Beliau Almaghfurullah tak henti hentinya berjuang hingga NW sampai saat ini kita rasakan mempunyai banyak Keistimewaan, NW dari Zaman ke zaman penuh rahasia serta kelebihan," ucapnya memetik isi Wasiat renungan masa ciptaan Sang Pahlawan Nasional itu.

Ia berharap, di setiap tahunnya, dimna pada tanggal 10 Nopember warga NW terutama pemuda sebagai garda terdepan Organisasi mampu melaksanakan kegiatan sebagai wujud rasa syukur dan rasa terima kasih kepada para pahlawan yang telah mampu mempersembahkan kemerdekaan terhadap Negeri yang kaya akan Sumber Daya Manusia (SDM) ini.

"Kita perlu menoleh kebelakang, ada banyak rentetan sejarah perjuangan para pahlawan yang harus kita teladani sebagai Pemuda Organisasi. Sejarah itu jangan dilupakan hingga kita lupa dari mana kita bangkit dan merasakan betapa indahnya hidup tampa peperangan," pungkasnya.

Mewakili Pengurus Besar Nahdlatul Wathan, Muh Zuhri saat melepas peserta jalan santai tersebut menyampaikan, kegiatan jalan sehat ini salah satu cara mensyukuri perjuangan pahlawan.

"Momen ini adalah momen yang sangat mulia dan rasa syukur yang tiada terkira atas anugrah yang telah diberikan kepada sang Maulana sebagai Pahlawan Nasional," singkat Sekertaris Yayasan Pondok Pesantren Syaikh Zainuddin NW Lombok Timur itu. (BM)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia