LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Pemerintah Kabupaten (pemkab) Lombok Timur (Lotim) ikuti Rakornas Inflasi Daerah Yang dipimpin langaung oleh Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang diadakan pada Senin, 21 November 2022 secara virtual.
Sebanyak 37 Provinsi, 95 kota dan 416 kabupaten dalam acara Rakornas virtual tersebut diharapkan dapat bekerja sama dengan baik guna menurunkan angka inflasi secara nasional, pertumbuhan ekonomi indonesia masih pada angka 5,72 pada kuartal ke-3, dengan angka inflasi bulan oktober sebesar 5,71% turun dari 5,95%, "ini merupakan tren yang positif, mengingat banyak negara yang pertumbuhan ekonominya dibawah 5%", kata Tito.
Dalam Rakornas tersebut, Tito Berpesan agar semua elemen yang ada di tingkatan daerah bekerja sama dan terus melakukan pengawalan, “Tolong setiap daerah membuat terobosan semaksimal mungkin dan berkolaborasi dengan stakeholder yang ada,” Jelas Tito saat memimpin Rakornas tersebut.
Ia juga menghimbau agar Pemerintah Daerah lebih maksimal dalam menyerap APBD terlebih sudah masuk akhir tahun, "untuk Belanja Tidak Terduga (BTT) dan Bansos agar segera di cairkan, begitupula dengan serapan APBD agar ditingkatkan", ujar Mendagri.
Terkait Inflasi ini lanjut Tito, ia mengajak mentri perdagangan, pertanian, serta TNI dan Polri agar tidak terpisah dan selalu bekerja sama untuk penurunan inflasi, "tetap lakukan pantauan angka-angka inflasi di masing-masing daerah begitu juga untuk pemda agar terus melakukan pengendalian", Lanjutnya.
Tidak lupa Mendagri juga mengingatkan agar persiapan natal dan tahun baru (nataru) agar terus melakukan pemantauan stok/pasokan barang kebutuhan pokok secara intensif disetiap pelaku usaha di wilayah masing-masing, terutama pada distributor dan ritel-ritel modern.
Adapun beberapa pejabat dan OPD turut hadir dalam acara Rakornas virtula di Ruang Rapat Bupati ialah, Asisten bidang ekonomi pembangungan, Kapolres, Dandim, BPKAD, BAPPEDA, Kadis PUPR, Kadis Perhubungan, Kadis Sosial, Kadis Perdagangan dan Kadis Pertanian.
(BM-ma)
0 Komentar