Breaking News

Pendistribusian Dana Ummat, BAZNAS Lotim Capai 50 Persen Lebih

Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Lombok Timur, L. Muhir, yang Didampingi oleh Wakil Ketua IV Bidang Administrasi SDM, M.Nazri.

LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Senin, (01/08/2022). Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan pendayagunaan pada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Timur, Lalu Muhir, mengatakan, untuk semester pertama tahun 2022, jumlah persentase pendistribusian dana ummat yang di laksanakan lebih dari 50 persen.

Pencapaian persentase ini menurutnya bersumber dari dana Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) yang di kumpulkan oleh BAZNAS Lotim melalui lembaga ataupun Unit Pengumpulan Zakat yang ada di masing-masing Kecamatan.

Dengan demikian kata Lalu Muhir, pencapaian ini merupakan hasil dari kerja sama yang baik pihaknya di Baznas seperti UPZ. Hingga peran UPZ juga diakuinya sangat penting dan strategis sebagai Bridge pengumpulan  zakat.

Dikatakan pula, BAZNAS sendiri juga rutin melakukan sosialisasi terhadap masyarakat. Upaya ini dilakukan untuk memberikan pemahaman secara mendalam mengenai ZIS yang di kelola BAZNAS sendiri.

"BAZNAS sendiri tetap melakukan sosialisasi disetipa tahunnya, sosiali tentang program BAZNAS, dan sasaran dana yang di kelola, hingga penggunaan dan manfaat dana ZIS itu sendiri," terangnya.

Meski demikian, diakuinya bahwa masyarakat dalam hal ini masih banyak yang kurang memahami tentang sasaran dan penggunaan dana ZIS itu sendiri. Oleh karena itu perlunya sosialisasi di lakukan dalam setahun sekali untuk memberikan pemahaman soal arah dan sasaran pendistribusian dana ummat yang di kelola BAZNAS.

Klasifikasi program BAZNAS dalam pendistribusian dana umat ini memiliki standar yang sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku.

"Ada standar sebagai acuan pendistribusian dana umat ini. Yang sakit di Rumah sakit Mataram atau Provinsi tentu bantuannya beda, orang jompo, parkir miskin, dan biasiswa bagi anak yang kurang mampu juga pasti beda. Intinya tidak sama bantuan yang kita salurkan," imbuhnya.

Selain itu ia menuturkan banyak program BAZNAS Lombok timur yang rutin dilakukan meski tidak terjadwal. Rutin membantu masyarakat 2 kali dalam seminggu lanjut muhir, merupakan program cepat tanggap.

"BAZNAS Lotim ini kegiatannya rutin, tidak terjadwal, rutin kita membantu masyarakat dua kali seminggu, membantu yang sakit yang sipatnya Insidentil. Ini namanya program cepat tanggap," tandasnya.

Semintara itu, Wakil Ketua IV Bidang Administrasi Sumberdaya Manusia (SDM) dan Umum, M Nazri mengungkapkan bahwa pihaknya tetap melakukan sosialisasi terkait pengelolaan dana Zakat dan bagaimana manfaat dari Zakat itu sendiri.

Penyadaran masyarakat dalam berzakat tentunya melalui sosialisasi hingga keberhasilan sebuah lembaga seperti BAZNAS di tentukan dari seberapa besar upayanya dalam mengelola dana ummat.

Semua elemen masyarakat diharapkan agar bisa ikut berupaya membantu mensosialisasikan, memberikan pemahaman terhadap masyarakat dalam berzakat. (BM)

0 Komentar

© Copyright 2022 - BumigoraMedia