BumiGoraMedia Lotim - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DIKBUD) Kabupaten Lombok Timur yang dalam hal ini As'ad selaku sekertaris mengungkapkan pada Selasa, (13/01/2021) bahwa, pihaknya akan secepatnya memberikan Surat Keputusan (SK) kepada seluruh Sekolah Dasar (SD) yang sudah di ubah nama dan dilakukan penyesuaian sesuai SK Bupati dengan jumlah 470 Sekolah Dasar.
"Untuk pemberian SK ini,kami tidak melalui pengukuhan atau dengan cara srimonial, sebab banyaknya pertimbangan karna masih Pandemi juga, jadi cukup melalui pihak terkait seperti UPTD yang ada di setiap kecamatan. Nah, dengan melalui UPTD tersebutlah kita akan berikan Sekolah - sekolah yang ubah nama dan ubah Pelang itu,seperti SD 1 Selong menjadi SD 2 Selong, ini SKnya numpuk, kemarin saja kami serah terima dengan pihak BKSDM," ujarnya.
As'at juga menyebutkan bahwa, SK tersebut lebih dominan ke SD, selainnya ada dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang di ubah sesuai dan pergantian Pelang nama yakni, Sekolah dari pecahan kecamatan Lenek ke Kecamatan Aik Mel.
"SK ini lebih dominan untuk Sekolah Dasar dan selainnya ada dua SMP di ubah nama atau penyesuaian hingga saat ini jugak sudah banyak sekolah yang mengubah stempl," jelasnya.
Dikatakannya,Perubahan itu bertujuan agar nama sekolah sesuai dgn wilayah administrasi pemerintahan kecamatan dan desa atau kelurahan.
"Tujuan dari perubahan itu supaya nama sekolah sesuai dengan wilayah administrasi pemerintahan kecamatan dan desa atau kelurahan," bebernya.
Selain itu Sekdis As'ad lebih jauh terkait sistim pendidikan yang di terapkan oleh DIKBUD, masih mengikuti kurikulum yang ada dan sesuai aturan Disease Corona Virus (Covid - 19).
"Jadi kurikulum kondisi husus itu masih berlaku sampai sekarang yang pernah di laonching pak kepala Dinas waktu yang lalu, Alhamdulillah dengan sistim tersebut sampai saat ini tetap di terapkan guna untuk menghindari mewabahnya Virus Corona yang masih melanda negeri ini. Semua siswa diharuskan menjaga pola kesehatan, tetap jaga jarak sesuai aturan Disease Corona Virus ( Covid - 19)," imbuhnya.
Kepada semua guru, agar tetap melaksanakan tugasnya dengan baik, sabar hingga pandemi ini musnah. Begitu jugak kepada semua adek adek peserta didik yang ada di Lotim Ini harus mendengar nasehat guru yang memberikan Edukasi, memberikan manfaat untuk menjaga kesehatan dalam menghadapi musibah ini. Dan sebaliknya kepada orang tua atau Wali murid jugak sangat perlu mendorong anak anaknya untuk mentaati aturan yang diberlakukan saat ini, harapnya.(BM)
0 Komentar