LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur bekerjasama dengan Bank NTB Syariah menggelar Sosialisasi Integritas Siskeudes Versi 2.06 dengan Cash Manajemen System (CMS) yang berlangsung di Ballroom Kantor Bupati, pada Kamis, (04/01/2024).
Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan agar semua desa yang ada di Kabupaten Lombok Timur dapat melaksanakan pengelolaan uang desa secara partisipatif, transparan, dan akuntabel.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyematan pin dan penyerahan sertifikat desa mandiri tahun 2022 dan 2023 kepada 88 desa mandiri.
Dalam sambutannya Pj. Bupati Lombok Timur H. M. Juaini Taofik menyampaikan selamat atas penghargaan kepada Kepala Desa, Pendamping Desa, Camat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), dan seluruh pihak terkait lainnya karena sesuai rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) 2018-2022 Lombok Timur melampaui target jumlah desa mandiri mencapai 88 desa dari target 25 desa.
Sementara itu, jumlah desa dengan status berkembang 26 desa dan sisinya merupakan desa maju. Ia berharap peningkatan indeks desa membangun (IDM) dapat terus meningkat dari tahun ke tahun.
Selain itu Pj. Bupati juga mendorong perubahan ke arah yang lebih baik, termasuk terkait transaksi non tunai. Penerapan transaksi non tunai menurutnya mendukung transparansi sebagai bagian dari upaya Pemerintah menyempurnakan sistem pengelolaan uang. Ia berharap dengan penerapan Siskeudes tidak ada lagi kepala desa yang tersangkut masalah hukum.
Sementara itu Kepala Dinas PMD Salmun Rahman menyampaikan pelaksanaan transaksi non tunai sesuai dengan Surat Edaran Mendagri harus sudah dilaksanakan pada tahun 2024 ini. Diharapkan semua desa melaksanakan pengelolaan keuangan sesuai asas dan prinsip partisipatif, transparan, dan akuntabel demi mewujudkan pengelolaan keuangan yang baik. (BM)
0 Komentar