LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) menarget pertumbuhan pengumpulan zakat infaq dan shodaqoh tahun 2023 ini tidak jauh berbeda dengan tahun 2022, yaitu sebesar Rp 14 miliar lebih.
Hal ini disampaikan bidang pendistribusian BAZNAS LOTIM, Sar'in pada media ini di ruang kerjanya Senin, (16/10/2023).
Ia menjelaskan bahwa pengumpulan zakat infaq dan shodaqoh tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun lalu yaitu sebesar 14 miliar lebih.
"Jadi pengumpulan Infaq dan Shodaqoh pada tahun ini tidaklah berbeda dengan tahun lalu yakni tahun 2022. Sama jumlahnya 14 miliar lebih juga," tegas nya.
Sar'in menambahkan bahwa detoran zakat infaq dan shodaqoh ini bersumber dari zakat bagi hasil BAZNAS profensi dan dari ASN yang ada di Lombok Timur. Dengan demi kian, nantinya di upayakan pada tahun 2024 juga akan lebih meningkat lagi persentasinya.
Semintara itu, Kepala bidang keuangan BAZNAS Lotim L. Suhaemi menyebutkan bahwa jumlah Zakat,infak, dan Shodaqoh (ZIS) yang dikumpupkan sejauh ini sebesar Rp10.758.297.237, dimana pengumpulan dari zakat 89,70 % yaitu sebesar Rp 9.650.083.859,63 sedangkan dari infaq dan shodaqoh 10,30 % yaitu sebesar Rp 1.108.213.377,43.
Hinggal total pengumpulan Zakat infaq dan shodaqoh tahun 2023 pada BAZNAS LOTIM (Januari - September) sebesar Rp 10.758.297.237
Melihat pencapaian tersebut Sar'in berharap target yang sudah dicanangkan semoga bisa tercapai, mengingat tahun ini tinggal 4 bulan lagi
Kaitannya dengan itu juga, ia menyampaikan himbauan kepada semua pihak agar mau menyumbangkan sebagian hartanya, baik yang berupa zakat maupun infaq dan shodaqoh ke BAZNAS Lotim.
"Masih banyak masyarakat kita yang belum mampu tercover oleh dana yang sudah ada." Demikian Sar'in. (BM-Mujmal)
0 Komentar