LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Pemerintah Daerah Lombok Timur (Pemda Lotim) menaikkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi semua OPD tidak terkecuali Dinas Perhubungan (Dishub) Lotim.
Dimana tahun 2022, PAD yang dibebankan Pemda pada Dishub sebesar 3 milir dan untuk tahun 2023 naik menjadi 7 miliar, hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan melalui Kepala Bidang
Lalu Lintas dan Kendaraan (Kabid LLA) Lalu Abdullah Purwadi
"Benar, kalau tahun 2022 kita PAD nya 3 miliar, namun tahun 2023 ini PAD yang akan kami setor ke Pemda naik menjadi 7 miliar," Jelas Purwadi saat di temui media ini diruang kerjanya. Selasa, (07/02/2023).
Dari kenaikan target itu lanjutnya, pihaknya akan berusaha memaksimalkan lagi semua potensi yang ada di semua bidang pada Dishub, agar target PAD yang di berikan bisa dicapai.
"Dari target itu kami harus berusaha lebih pegiat lagi, dan harus memaksimalkan semua potensi yang kami miliki, baik dari LLA dalam retribusi Parkir, Bidang Pembangunan Tehnik, maupun Prasarana," Lanjut Miq Wadi sapaan akrabnya.
Terkait dengan lokasi Parkir kata Wadi, yang semula beberapa lokasi dipegang OPD lain, namun sekarang sudah menjadi tanggung jawab dari Dishub, terutama pada beberapa lokasi Destinasi Wisata.
"Semula beberapa lokasi ada yang dikelola Bapenda dan Dispar, namun sekarang semua itu sudah dikelola oleh Dishub, dan itu hasil rapat bersama OPD terkait yang di pimpin pak Sekda," Terangnya.
Tidak terkecuali bagi lokasi Parkir pada instansi-instansi Pemerintah seperti Rumah Sakit dan semua Puskesmas, semuanya juga sudah menjadi tanggung jawab dari Dishub.
"Rumah Sakit dan PKM juga sekarang kami yang kelola, dan bentuknya kerjasamanya tidak melalui pihak ketiga, namun langsung ke pimpinan PKM masing, dan untuk retribusi parkir masih sama meski target PAD naik, penarikan retribusi parkir sama dengan tahun lalu yaitu Rp 2000 untuk roda dua, dan Rp 4000 untuk roda empat," Tutup Purwadi.
(BM-pan)
0 Komentar