LBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - HULTAH merupakan Peringatan Tahunan yang di gelar oleh Organisasi Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), Berlokasi di tanah kelahirannya di Pancor Lombok Timur, Hultah ini di rangkaian dengan sejumlah kegiatan, salah satunya pengajian Akbar sebagai acara puncak peringatan.
Pada Pengajian Akbar HULTAH NWDI tahun ini yakni yang ke 87 tahun, Dr.TGB Muhammad Zainul Majdi M.A selaku Ketua Umum PB NWDI Menyampaikan beberapa point, salah satunya terkait bagaimana kemudian Pentingnya memperluas relasi Organisasi, Namun dalam penyampaiannya, TGB tidak menggunakan kalimat aktif melainkan menggunakan analogi yang sederhana serta mudah di fahami.
"Air yang jernih harus di beri ruang untuk mengalir, sebab jika tersumbat kejernihannya akan hilang, manfaatnya pun akan berkurang" ucapnya di depan puluhan ribu jama'ah pengajian akbar itu, (18/09/22).
Gubernur 2 Periode dengan bergelimang prestasi itu juga mengatakan bahwa tidak ada satupun di negara kesatuan republik Indonesia ini yang bisa berjalan dan berdiri sendiri, sehingga perlu kiranya Silaturrahmi antar ummat tetap terjaga guna tetap pada prinsip fastabiqul Khoirot
"Bahkan singa, untuk menjadi raja hutan, mereka tidak statis dan diam di sarangnya sendiri," Tegas Cucu Pahlawan Nasional itu.
" Ini (Guru Pejuang) adalah kader kader yang telah dilatih yang nantinya akan Mensyiarkan Islam Ahlussunah Wal Jama'ah di bawah Panji-panji NWDI," paparnya.
Pengajian Akbar yang berlangsung di GOR Hamzanwadi Pancor itu pun berlanjut ditutup dengan doa serta pelantunan "hayya ghonunasidana" yang langsung di pandu oleh TGB. (BM-YS)
0 Komentar