LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com -Diketahui bahwa Donor darah dapat mengurangi stres, meningkatkan persepsi terhadap keadaan emosional yang meliputi kepuasan hidup dan kebahagiaan hidup (emotional well-being), baik untuk kesehatan tubuh, membantu menyingkirkan perasaan negatif, menciptakan rasa saling memiliki dan mengurangi perasaan kesepian (isolation). Dengan demikian sudah barang tentu Donor banyak memiliki manfaat terhadap kesehatan, apalagi jika dilakukan secara rutin.
Hari ini Rabu, (10/08/2022) Pemerintah Desa Bagik Payung Selatan kembali menggelar pelaksanaan Donor darah, yang mana program ini merupakan program rutinitas yang dilakukan 2 kali dalam setahun.
"Program Donor Darah ini memang dari awal dilaksanakan 2 kali setahun di Desa ini. Dan ini merupakan salah satu Program rutinitas Desa dalam menjaga kesehatan masyarakat, tentu hari ini pelaksanaannya terfokus di Kantor Desa dengan melibatkan semua unsur masyarakat," ujarnya Abdul Manan selaku Kepala Desa BPS itu.
Abdul Manan sebelumnya telahpun memberikan arahan terhadap semua Kawil yang ada di masing-masing Kewilayahan untuk mengarahkan masyarakat agar ikut berdonor darah sebagai wujud rasa kemanusiaan Atar sesama.
Tak sampai di situ, Kades yang terlihat Sinegik ini lebih jauh menypaikan, pihaknya kedepan akan melakukan sosialisasi lebih Intens terhadap masyarakatnya mengenai betapa pentingnya melakukan Donor darah.
'Donor Darah ini kan juga bagian dari ibadah sisi agama. Minimal kita bisa memberikan Darah jika kita tidak ada uang ataupun harta yang lainnya kepada sesama sebagai rasa toleransi kita dalam kehidupan sosial," tukasnya.
Mengakhiri statmennya, ia berharap agar kegiatan ini tetap terlaksana dan mengedepankan kerjasama yang baik dari semua pihak, terutama semua Kawil agar senantiasa mengawal masyarakat masing-masing terlebih dalam memberikan sosialisasi kesehatan.
"Terimakasih saya ucapkan kepada pihak kesehatan dan PMI Cabang Selong yang telah memberikan kontribusi waktu dan tenaganya demi Kesehatan Masyarakat Desa BPS," Pungkasnya.
Hingga menurutnya dipandang penting untuk selalu Desa melakukan kegiatan Donor guna ikut berpartisipasi dalam mengurangi angka kematian ibu hamil (Bumil) dan bersalin.
Selain itu kata dia, kebutuhan darah sangat tinggi diperlukan oleh pihak kesehatan, artinya bahwa bukan saja darah tersebut dibutuhkan oleh Bumil dan Ibu melahirkan, akan tetapi dibutuhkan juga oleh banyak masyarakat yang mengalami sakit secara tiba-tiba seperti kecelakaan hingga pasien mengalami keritis akibat kecelakaan yang di alaminya.
"Peran penting darah bagi manusia juga sebagai penambah kadar hemoglobin bagi tubuh manusia (dalam darah)," ungkapnya.
Hingga diharapkan Masyarakat melalui pemerintah Desa agar tetap memberikan pandangan atau sosialisasi terkait betapa pentingnya makukan Donor darah.
Seperti biasa, sebelum melakukan Donor Darah, pendonor diarahkan oleh petugas kesehatan untuk mengecek kesehatan dan tensi darah. Hal ini dilakukan guna untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan yang berimbas kepada pasien yang menggunakan darah tersebut. (BM)
0 Komentar