LOTIM BumiGoraMedia.com - Berjumlah delapan ratus delapan (808) jamaah Haji asal Lombok Timur kembali gagal untuk di berangkatkan ke tanah suci Mekkah Al-Mukarramah. Hal ini di beberkan oleh Hj Rahmatullah, QH selaku kepala seksi pelayanan haji dan umroh (kasi PHU) Kemenag Lombok Timur, di ruang kerjanya Rabu, (09/06/2021).
Gagalnya keberangkatan untuk yang kedua kali ini disebabkan karena Pandemi Corona Virus yang masih melanda dunia. "Untuk pemberangkatan jamaah haji memang sudah 2 kali gagal di berangkatkan yang disebabkan oleh penyakit Corona," ujar Rahmatullah.
"pembatalan keberangkatan ini sudah barang tentu dengan hasil koordinasi pihak KBRI dengan pemerintah Arab Saudi selaku penerima jamaah. Dengan hasil koordinasi tersebutlah sehingga pembatalan ini kembali di lakukan seperti halnya tahun lalu dengan pertimbangan-pertimbangan yang sudah di sepakati," tambahnya.
Meski pemerintah sudah melakukan bayak upaya untuk berusaha memberangkatkan jamaah haji namun tetap tumpul dengan Corona. Hingga pihak Kemenag yang membidangi Haji melalui Kantor Urusan Agama (KUA) yang di setiap Kecamatan mengupayakan sosialisasi terhadap jamaah yang gagal di berangkatkan untuk di berikan pemahaman agar mengetahui alasan pemerintah dalam hal tersebut.
"Pihak kami sudah minta bantuan kepada suruh KUA yang ada di Lotim untuk memberikan informasi terhadap calon jamaah haji yg gagal di berangkatkan pada tahun ini. Upaya ini sebagai bentuk usaha agar jamaah tetap bersabar dan menunggu sampai keputusan pemberangkatan dari pemerintah," tukasnya.
Selainitu, di permudah bagi jamah haji yang sudah mendaftarkan diri dan melunasi biaya-biaya hajinya untuk dapat menarik kembali uang yang sudah di setornya melalui Kemenag Lotim.
"Jika ada calon jamah kita yang mau menarik setoran keberangkatannya juga kita permudah dan kita bantu untuk pengembaliannya. Kita tidak mempersulit jamaah," pungkas Rahmatullah. (BM)
0 Komentar