BumiGoraMedia Lotim - Lalu Muhammad Rajabul Akbar atau biasa di panggil kepala Desa pemulung sampah. Bagaimana tidak, di setiap tempat yang dikunjunginya selalu ia sempatkan untuk membahas tentang sampah.
Sampai saat ini, ia sudah memimpin Desa Dasan Lekong Kecamatan Sukamulia selama tiga tahun. Dan juga, perubahan yang sangat signifikan terlihat jelas di Desa yang dulunya terbelakang tersebut. Sampai saat ini, Dasan Lekong termasuk salah satu Desa yang maju di Kabupaten Lombok Timur,Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kades yang kesehariannya disapa Miq Rajab, dari awal kepemimpinannya, ia selalu mengangkat isue soal sampah.
"Percuma kita membangun ratusan puskesmas dan rumah sakit di Lombok Timur,jika persoalan sampah ini tidak bisa kita selesaikan," ungkapnya disela - sela kesibukannya Jum'at,(22/1/2021).
Kepala Desa yang genap memimpin Dasan Lekong selama 3 tahun pada 8 Februari nanti itu juga menerangkan bahwa, hasil penelitian Unicef sekitar 80% penyakit stunting di sebabkan oleh lingkungan yang tidak sehat (kotor).
Mantan presiden mahasiswa IAIH NW Pancor beberapa tahun silam ini juga memaparkan tentang pengalaman dirinya selama memimpin Desa yang merupakan tempat kelahirannya sendiri.
"Tugas Kepala Desa hanya 25% di kantor, sisanya adalah berbaur dengan masyarakat dan berupaya mencari jalan agar bisa mendatangkan inovasi untuk membangun desa. Sampai saat ini sudah banyak program yang masuk ke desa,"ujarnya.
Kata dia, jika hanya mengandalkan dana Desa, maka Desa akan terbelakang. Karena itu, untuk membangun secara signifikan, kita harus mencari cara atau celah untuk menarik modal dan program pemerintah, baik itu daerah maupun nasional untuk datang ke Desa," tegasnya.
"Kita barang tentu harus bisa mencari tau, mencari celah untuk mendapatkan program - program pemerintah demi kemajuan Desa kita. Dan kita jugak sangat perlu berupaya maksimal untuk mencari modal di pemerintah daerah maupun pusat. Namu perlu kita sadari, dana Desa bukan untuk di tongkrongin, jadi harus di kelola dengan sebaik - baik mungkin," imbuhnya.
Ditanyakan lebih jauh terkait siapa yang kira-kira akan diusungnya pada kancah perpolitikan Bupati dan Wakil Bupati kedepan, ia menjawab dengan lugas bahwa, dirinya akan memperjuangkan calon yang membawa isue tentang lingkungan.
"Jika ada pemimpin yang membawa isu tentang lingkungan, memperjuangkan tentang itu, saya akan dukung keras," ungkapnya kepada awak media. (Bm-firman)
0 Komentar